Jakarta – Menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Aan Suhanan, bersama Direktur Utama PT. Jasa Raharja Rivan A. Purrwantono, Ketua Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) Miftachul Munir, dan Direktur Lalu Lintas Jalan Ditjen Hubdat Kemenhub Ahmad Yani, melakukan peninjauan jalur utama mudik Nataru. Peninjauan tersebut berlangsung di Pos Cikopo-Purwakarta, Jawa Barat, pada Kamis (28/11/2024), sebagai bagian dari persiapan besar-besaran untuk Operasi Lilin 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan seluruh jalur, terutama jalur tol Jakarta-Cikampek, siap mengatasi lonjakan volume kendaraan yang diprediksi terjadi selama liburan akhir tahun. Hal ini meliputi persiapan arus lalu lintas, fasilitas jalan tol, hingga pengamanan untuk para pengendara.
“Hari ini kami melakukan peninjauan kesiapan jalur Jakarta-Cikampek setelah sebelumnya mengecek Pelabuhan Merak. Kami memastikan semua infrastruktur yang digunakan pemudik Nataru 2024 siap dan dapat berfungsi dengan baik,” ujar Irjen Pol Aan Suhanan.
Menurut Kakorlantas, berdasarkan survei dari Kementerian Perhubungan, diperkirakan akan ada peningkatan 2,8% dalam pergerakan masyarakat selama liburan kali ini, dengan total sekitar 110 juta orang. “Peningkatan ini sebagian besar akan terjadi di Pulau Jawa, dengan 40% perjalanan untuk wisata dan lebih dari 30% untuk mudik,” ungkap Kakorlantas.
Dalam tinjauan tersebut, Kakorlantas menyoroti beberapa titik rawan kemacetan di jalur tol Jakarta-Cikampek, khususnya di KM 25, KM 47, dan KM 70, yang diperkirakan akan mengalami peningkatan volume kendaraan yang signifikan. “Kami telah memetakan titik-titik rawan kemacetan dan menyiapkan simulasi untuk mengantisipasinya, termasuk penambahan lajur dan penerapan sistem contraflow di beberapa titik,” jelas Kakorlantas.
Kakorlantas juga mengingatkan pentingnya kesiapan menghadapi cuaca ekstrem yang sering terjadi pada akhir tahun. Untuk itu, bersama Jasa Marga, pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah darurat untuk menangani potensi genangan air dan longsor di beberapa jalur yang rawan terkena dampak cuaca buruk.
Tak hanya itu, pihak kepolisian dan Jasa Marga juga mempersiapkan berbagai strategi untuk mengatasi gangguan teknis yang bisa menghambat kelancaran arus lalu lintas, seperti kendaraan mogok atau kecelakaan ringan. “Kami mengimbau agar masyarakat memeriksa kondisi kendaraan dan memastikan saldo tol terisi cukup sebelum berangkat, untuk menghindari penumpukan kendaraan di gerbang tol,” tambah Irjen Pol Aan Suhanan.
Irjen Pol Aan Suhanan optimis dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang baik antar instansi, perjalanan liburan Nataru tahun ini akan berjalan lancar dan aman. Sebelumnya, Kakorlantas juga telah melakukan pengecekan kesiapan di Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Merak, Banten, guna memastikan kelancaran arus kendaraan yang menuju dan dari Pulau Jawa.